Terkadang kita dengan gampangnya mengeluarkan uang puluhan ribu atau
bahkan ratusan ribu untuk sekedar duduk-duduk di kafe, nonton di bioskop, karaoke,
jalan-jalan, dan lain-lain tetapi sulit sekali rasanya untuk sekedar
mengeluarkan uang untuk bersedekah. Padahal kalau kita paham dan merasakan
dampaknya kita ga akan berhenti bersedekah. Ya, Kita akan ketagihan untuk
bersedekah
Keuntungan bersedekah itu bermacam – macam Pertama yang
pasti kita mendapat pahala dari Allah SWT ( itu pasti) selain itu juga sedekah bisa menambah rezeki??
Percaya Ga ya ? Mari kita simak hadis berikut :
Rasulullah
saw bersabda: Bersedekahlah kalian, karena
sesungguhnya sedekah dapat menambah harta yang banyak. Maka bersedekahlah
kalian, niscaya Allah menyayangi kalian. (Al-Wasail 6: 255, hadis
ke 11)
Sedekah 2,5 % dari penghasilan, Tapi ada yang bilang sedekah 10% dari
penghasilan kita, (langsung deh pada ngitung-ngitung gaji dan jumlah sedekah.
hehehe) Kalau kita sedekah 1x maka Allah
akan membalas 10x. Mari kita coba hitung – hitung keuntungan sedekah dari rumus
Ustadz Yusuf Mansyur . Misal nih kita punya penghasilan Rp. 2.000.000 nah kita
sedekahkan Rp. 200.000,- dari hasil tersebut kita akan mendapat balasan Rp.
2.000.000 + Rp. 1.800.000 = Rp. 3.800.000,-. And it’s works !!! Sure !!!
Trus gimana yang udah sedekah tapi ternyata rezekinya ga nambah-nambah ?
Mari kita lihat dulu niat sedekah kita, Ada factor – factor yang
mempengaruhi nilai dari sedekah itu ga ? misalnya dengan sedekah kita berharap
dapat dinilai orang dermawan, atau mungkin yang kita sedekahkan tidak ikhlas. Atau
mari kita menghitung lagi rezeki yang selama ini sudah kita peroleh, baik
pendidikan, kesehatan, jabatan, pekerjaan, dan lain – lain, semua itu adalah
rezeki dari Allah. Kalau mau di hitung – hitung ulang mungkin kita malah berhutang sama Allah.
Ada lagi selain punya manfaat sedekah juga punya keutamaan lain, mari kita
simak ayat dibawah ini :
Ambillah zakat dari sebagian harta mereka , dengan zakat itu
kamu membersihkan dan mensucikan mereka, dan mendo`alah untuk mereka.
Sesungguhnya dia kamu itu ( menjadi ) ketentraman jiwa bagi mereka. Dan Allah
(menjadi) ketentraman jiwa bagi mereka, Dan Allah Mendengar lagi Maha
Mengetahui.“ (QS At-Taubah: 103)
Kalau bergitu siapakah orang yang pantas kita beri sedekah ?
Yang paling utama adalah kepada kedua orang tua,
kemudian kepada keluarga terdekat. Sebagaimana sabda Rasulallah SAW,
“Hendaklah kamu berbuat baik kepada Ibumu kemudian ibumu
sekali lagi ibumu, kemudian bapakmu kemudian orang orang yang terdekat dan
terdekat”,(HR Bukhari).
Sedekah kepada keluarga terdekat ini mengandung
dua nilai sekaligus, nilai sedekah dan nilai silaturahim.
Apa yang disedekahkan ?
Dalam Q.S Surat Ali
Imran {3} : 92 Allah berfriman :
Kamu sekali-kali tidak
sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian
harta yang kamu cintai,” (QS Ali Imran [3]:92).
Dari
firman diatas jelas jika kita ingin bersedekah kepada orang
lain hendaknya memberikan sesuatu yang terbaik dari yang kita punya. Karena
kebiasaan kita pada umumnya adalah memberikan sesuatu kepada orang lain karena
kita atau dirumah kita tidak ada yang mau memakainya atau menggunakannya.
Kemudian bagaimana jika kita tidak
memiliki harta kekayaan untuk disedekahkan, Jika kita tidak mampu bersedekah dengan harta, maka kita bisa bersedekah
dengan tenaga, yakni membantu pekerjaan orang lain. Namun jika bersedekah dalam
bentuk ini juga tidak bisa, maka hendaknya kita berusaha sekuat tenaga untuk
tidak melakukan perbuatan atau perkataan yang menyakiti orang lain. Yang paling
utama dan sangat mudah adalah sedekah dengan ‘senyuman” Uppssss tapi jangan senyum – senyum
sendiri yaaa ?
Untuk kita kaum
muda bersedekah lebih utama dari pada orang tua atau yang sudah mulai
sakit-sakitan. Kenapa ? karena kalau dengan kondisi fisik yang masih prima, sehat
dan bugar kita memikirikan ibadah dan nilai toleransi kepada orang lain,
bukankah itu menjadi nilai tambah untuk kita kaum muda ini ? Sementara anak muda diluar sana masih sibuk
dengan urusan dunia.
Jadi Tunggu Apa
Lagi ???
Mari
bersedekah....
Yang Muda Yang
Besedekah !!!!
Tulisan ini
bukan cuma untuk pembaca tapi juga sebagai pecutan bagi penulis untuk tetap
menjalankan apa yang sudah di tulis
Fastabiqul
Khairot --- Berlomba – lomba berbuat kebaikan
No comments:
Post a Comment