Sunday, January 19, 2014

Bandung Lagi - Bandung Lagi

Dipenguhujung tahun 2013 aku punya kesempatan untuk muter-muter Kota Bandung dan menikmati alam yang indah. Sebenarnya bukan kali pertama aku ke Bandung selama tahun 2013 saja sudah 3 kali aku menginjakkan kaki di Kota Kembang ini.

Sebenarnya menyiasati liburan di tengah-tengah pekerjaan. Mumpung ada pertemuan di Bandung jadi extend untuk menikmati liburan. Tempat yang dikunjungi juga bukan tempat-tempat yang baru buat aku. Tapi tetap saja punya pengalaman berbeda disini 12 - 22 Desember 2013

1.       Pasar Baru
Kurang lebih seperti  Tanah Abang Jakarta atau pasar central kalau di Medan. Mau belanja apa aja silahkan pilih, dari harga yang paling murah sampai harga yang paling mahal. Tetap harus ditawar.

2.       Factory Outlet
Belum ke Bandung namanya kalau belum nyinggah ke factory outlet atau FO. Segala jenis baju dan model ada disini. Harga juga mulai dari yang murah sampai yang super mahal. Dago dan Jl, Ciempelas surganya outlet

Trans Studio
Karena ke Bandung dalam rangka kerja ga afdol rasanya belum berkunjung ke trans studio walaupun cuma sekedar berfoto dan berkeliling seputaran trans studio. Hehehhehe

3.       Darrut Tauhid
Kalau selama ini Cuma tau dari TV aja Darrut Tauhit itu sekarang bisa berkunjung lansung ke lokasi Darrut Tauhid. Kesan pertama yang aku rasakan saat berkunjung di lingkungan ini adalah  banyak anak kuliah, banyak wira usaha, lengkap dan mudah di akses. Punya kesemapatan selama 2 malam nginap disini alias numpang di kos anak Medan. Heheheh Thank ya Ima
4.       Kawah Putih - Ciwidey
Danau air panas yang tidak boleh masuk ke dalam airnya, alias ga bisa dibuat untuk mandi –mandi.  Kali kedua aku ketempat ini dengan situasi yang jauh berbeda, kalau sebelumnya aku kesini itu dengan cuaca panas yang sangat terik dan membakar kulit, kali ini dihiasi dengan badai dan dingin yang luar biasa, sampai-sampai payung yang kami gunakan menjadi fosil karena di terpa angin. Sangkin dinginnya jari-jari tangan seakan beku dan tidak berasa. Luar biasaa lah pokoknya




5.       Situ Patengan
Danau yang jauh dari kawah putih – Ciwidey. Katanya danau ini pernah digunakan untuk syuting film “Heart” Pemangdangan asri, ada beberapa kapal kecil yang bersandar di tepi danau, dan sepertinya tidak ada wisatawan yang beminat untuk naik kapal di hujan dan dinginnya udara. Aku pun tidak kuat berlama-lama di udara luar. Setelah berfoto mengabadika moment aku buru-buru masuk mobil. Ga kuattt. Pemandangan mulai dari Kawah Putih menuju Situ Patengan sangat indah walaupun di guyur hujan hamparan kebun teh yang seperti permadani buat aku sangat terpesona. Subhanallah luar biasa cantiknya. Seandainya hujan tidak sederas ini ingin rasanya berfoto di tengah-tengah kebun teh yang cantik ini. Cukup menikmati dari mobil saja kalau begitu

6.       Tangkuban Perahu – Lembang
Hmmmm berapa kali ya aku mengunjungi tempat ini, lebih dari 3 kali kayaknya dan selalu dengan orang yang berbeda. Masih belum berubah tempatnya. Masih ga ada kenderaan khusus dari gerbang masuk ke tempat wisata nya. Alhasil banyak suprir angkot yang menerapkan tariff super tinggi untuk wisatawan supaya  bisa sampai di tempat wisatanya. Kalau sudah kesini makanan yang tidak pernah aku tinggalkan adalah ketan bakar. Ga tau kenapa aku suka sekali dengan makanan ini. Mengenyangkan dan rasa nya unik, murah juga iya J Hehhehehe


  



7.       Cibaduyut
Awalnya dalam fikiranku Cibaduyut itu adalah tempat orang buat sepatu dan langsung di jual di tempat itu juga, ternyata tidak. CIbaduyut itu adalah nama jalan dimana sepanjang jalan yang ada toko sepatu buatan bandung. Jangan ditanya dimana dibuat yang aku liat Cuma toko-toko aja. Harga juga berfariasi mau yang mahal atau mau yang murah ? Kualiatas local atau impor yang penting wajib tawar dan harus berani menawar jauh lebuh murah dari harga mereka



8.       Car Free Day – GAZEBO
Mumpung hari minggu dan biasanya ada car free day di Bandung, gada salahnya nginggah dan melihat – lihat apa yang ada di sini. Tetep aja judulnya belanja-belanja belanja. Semua juga ada dari makanan, kebutuhan sekolah, kebutuhan rumah tangga, fasion sampai alat pancing pun ada dijual. Super komplit dahhh

Selama di Bandung aku sudah familiar dengan naik angkot. Hehehhehe lumayan lah down to earth. Walaupun di Medan naik angkot setahun sekali juga belum tentu. Tapi Luar biasa bisa kemana-mana naik angkot dan tau aktifitas masyarakat langsung di Kota Bandung